Tanya
”Beldy baru lancar berlari dan saking semangatnya, ia sering terjatuh. Akibatnya kakinya penuh luka kehitaman. Bagaimana menyamarkan bekasnya?”
(Nadine, ibu dari Beldy, 1,5)

Jawab
Tumbukan Daun Randu
”Saking takutnya dikejar anjing, Ivanto pernah terpaksa menaiki tembok berkawat duri, sehingga betisnya robek. Walaupun lukanya tidak dalam, area robekan menimbulkan bekas hitam. Saya disarankan seorang teman untuk menumbuk beberapa lembar daun randu ditambah sedikit air untuk mengobatinya. Tumbukan daun itu kemudian dibalurkan pada daerah bekas luka hingga mengering. Agar lebih efektif, saya melakukannya pagi dan malam. Syukurlah, sekarang bekas luka Ivanto sudah menyamar dan makin memudar.”
(Martina, ibu dari Ivanto, 4)

Madu dan Lidah Buaya
”Karena Dritan anak yang sangat aktif, tak jarang ia jatuh dan terluka. Untuk mengatasinya, biasanya saya mengoleskan madu dan lidah buaya pada lukanya setiap pagi. Pertama-tama saya mengoleskan madu terlebih dahulu. Dua jam kemudian, saya mengoleskan lidah buaya. Ternyata hasilnya memuaskan. Bekas luka di kulit Dritan hilang dalam waktu beberapa hari saja. Kulitnya pun kembali mulus alami.”
(Triana, ibu dari Dritan, 3,5)

Air Tumbukan Daun Jambu
”Waktu bermain petak umpet bersama teman-temannya, Vicky pernah tersandung dan jatuh, sehingga betisnya tertusuk kerikil. Lukanya tidak dalam tapi meninggalkan bekas sehingga kulitnya yang putih tampak belang. Untuk menyamarkan lukanya, saya mencoba resep tradisional ibu saya dengan menggunakan tumbukan beberapa lembar daun jambu biji yang dicampur air. Kemudian, air tumbukan daun jambu tersebut dioleskan pada daerah bekas luka secara rutin. Setelah seminggu, bekas luka Vicky pun memudar. Berdasarkan pengalaman, resep ini akan lebih efektif dilakukan pada balita, karena kulitnya yang masih muda membantu membuat bekas lukanya cepat hilang.”
(Florency, ibu dari Vicky, 2)

Parutan Kentang dan Bengkoang
”Caroline sangat senang diajak naik motor. Sampai suatu hari, saat sedang dibonceng, kakinya terkena knalpot sehingga kulitnya melepuh. Kami membawanya ke dokter untuk mengobati kakinya, tapi ternyata luka tersebut meninggalkan bekas cokelat kehitaman. Untungnya ada ibu mertua yang setia menenangkan dan membantu saya. Beliau meminta saya memarut satu buah kentang dan satu buah bengkoang. Campuran parutan itu kemudian digosokkan di bagian bekas luka Caroline. Dalam waktu seminggu, bekas kehitaman di kaki Caroline semakin memudar. Dan sekarang, warna kulit di bagian bekas lukanya sudah kembali ke warna aslinya. Senangnya!”
(Denny, S.N., ibu dari Caroline, 2)

(SDS/Aulia/DT/dok.M&B)

BACA JUGA: Atasi Luka Bakar Si Kecil