Masalah lain yang juga bisa terjadi pada air ketuban adalah, pecah ketuban sebelum waktunya. Sebagian besar pecah ketuban diakibatkan oleh infeksi yang bisa berasal dari keputihan, infeksi saluran kencing, atau bahkan sakit gigi yang dialami ibu. Jika terjadi di usia  kehamilan 9 bulan, ketuban pecah bisa diakibatkan oleh janin yang lebih besar sementara pinggul ibu terlalu kecil untuk dilewatinya.

Jika Anda merasakan air ketuban Anda pecah, tetaplah berusaha untuk tenang dan hubungi rumah sakit atau dokter. Banyaknya air yang keluar bisa hanya sedikit atau banyak sekali. Hal terpenting adalah cobalah sebaik mungkin untuk menghidari masuknya bakteri ke dalam vagina Anda. Ambil lah handuk bersih dan taruh di vagina Anda untuk menghidari masuknya bakteri juga menahan air yang keluar. Biasanya air ketuban yang keluar berwarna kekuningan dan mungkin ada sedikit bercak darah.

(Siksta/DT/dok:MBUK)

BACA JUGA: Jika Air Ketuban Terlalu Banyak? (3)