Balita perempuan akan mulai menunjukkan kecenderungan memilih warna pink di usia 2-3 tahun. Sedangkan untuk balita laki-laki, ia mulai menyukai karakter seperti bajak laut atau kesatria di usia 4 tahun. Menurut studi yang dipublikasikan di British Journal of Developmental Psychology, alasan mereka melakukan hal tersebut karena mereka mulai sadar gender.

Meskipun para ahli masih berargumentasi apakah ini memang merupakan insting dari Sang Anak atau dipengaruhi oleh faktor eksternal, mereka sepakat ini terjadi karena masyarakat awam secara umum mengasosiasikan warna pink dengan anak perempuan dan warna biru bagi anak laki-laki.

Jika Si Kecil mulai lebih memerhatikan penampilannya karena ia perempuan serta terobsesi untuk menjadi putri seperti karakter-karakter film kesukaannya tidak apa-apa ya, Moms. Asal, ajarkan kepadanya sejak dini bahwa kecantikan dan penampilan bukanlah segalanya atau ukuran sebuah kesuksesan dan kebahagiaan.

“Dan bagi Anda yang memiliki balita laki-laki, Anda perlu mengenalkannya tentang kebaikan dan kepekaan perasaan sejak dini, tidak hanya soal keberanian saja,” ujar Nicky Hutchinson, pengarang buku Body Image In The Primary School. (Sagar/DT/Dok. Freedigitalphotos)