Dari semua pekerja di dunia, ada yang sering mengecek email ketika bangun tidur, saat makan siang, atau di malam hari sebelum tidur. Apabila Anda termasuk salah satunya, hati-hati, ya. Sebab, para ahli mengingatkan kegiatan mengecek email di luar waktu kerja dapat meningkatkan kecemasan dan stres.

Dilaporkan oleh TIME, dalam penelitian psikolog-psikolog dari University of Hamburg, Jerman, bertanya kepada 132 orang untuk menjawab beberapa pertanyaan selama 8 hari berturut-turut. Orang-orang tersebut bekerja di 13 tempat kerja yang berbeda dan diberikan pertanyaan yang sama di 4 hari saat mereka tidak sibuk dan 4 hari ketika mereka sibuk. Setengah dari mereka pun dites air liurnya untuk mengukur hormon stres, kortisol.

Para peneliti kemudian menemukan orang-orang yang selalu bisa dihubungi memiliki tingkat hormon kortisol yang lebih tinggi serta mengalami stres, bahkan ketika mereka sedang tidak berada di kantor. Hal ini disebabkan email mengenai pekerjaan bisa diakses melalui laptop, tablet, hingga smartphone, sehingga secara tidak langsung Anda terus-menerus mengurusi pekerjaan. Jadi, disimpulkan bahwa menjawab email kantor di luar jam kerja mampu meningkatkan kadar stres.

Bahkan, dilansir dari sumber Daily Mail, beberapa penelitian menyebutkan orang-orang yang bekerja di luar jam kantor dapat mengalami masalah insomnia, sakit kepala, kelelahan, kecemasan, masalah pencernaan, masalah otot, hingga masalah jantung. (Sagar/DT/Dok. M&B)