Kaki Wanita Ini Bengkak Sebelah Sejak Hamil
By: Redaksi
| bump to birth, pregnancy
Hal yang tidak biasa terjadi pada Sarah Buller. Tiga tahun yang lalu, Sarah hamil anak pertamanya, saat itulah ia mulai mendapati kaki kirinya lebih besar 2 kali lipat dibanding kaki kanan. Mengetahui hal yang tidak biasa itu, ia pun mencoba untuk berkonsultasi dengan dokter. Sarah kemudian melalukan serangkaian proses pemeriksaan yang panjang, mulai dari tes darah hingga ultrasound scan, namun penyebabnya belum juga ditemukan.
“Setelah beberapa kunjungan ke UGD, tes darah, pemeriksaan dokter, dan ultrasound scan, para dokter masih tidak yakin apa yang menyebabkan kakinya bengkak. Dokter hanya mengatakan itu akan hilang setelah saya melahirkan. Sayangnya itu tidak terjadi,” ungkap Sarah yang dilansir melalui womansday.com.
Beberapa bulan setelah melahirkan, ia sadar terkena lymphedema utama, penyakit langka yang menyerang kaki atau lengan karena penyumbatan dalam sistem limfatik. Ia harus memulai pengobatan seperti pemijatan khusus, minum obat, dan lain-lain.
“Mengenakan perban setiap hari, pemijatan lymphedema di fisioterapis, berolahraga, meminum suplemen untuk menyingkirkan kelebihan cairan. Semua itu perjuangan agar bengkak pada kaki masih dapat dikendalikan,” ujar Sarah. “Saya tidak pernah diberitahu tentang operasi atau pilihan lain yang bisa membuat perbedaan besar,” tambahnya.
Sarah berbagi cerita melalui blognya, The Lymphosaurus Rex, untuk meningkatkan kesadaran tentang perawatan dan membantu penderita lainnya mengatasi kondisi tersebut. “Setelah membuat blog dan Instagram, saya sadar betapa banyak orang di seluruh dunia menderita hal yang sama,” ujar Sarah. (Seva/TW/Dok. Womansday.com)
Popular This Week
More From
}bump to birth
7 Gejala Kehamilan yang Bisa Jadi Tanda Bahaya bagi Bumil
By: Susanto Wibowo
Mengalami Kehamilan Kosong, Perlukah Menjalani Proses Kuret?
By: Fariza Rahmadinna
Jangan Asal Pilih, Ini Alat Kontrasepsi yang Aman untuk Ibu Menyusui
By: Wieta Rachmatia
Hati-hati, Ini Kandungan Skincare yang Tidak Boleh untuk Ibu Hamil
By: Thalita Putik Arawanda