Bayi yang mengidap hipoglikemia memang tidak dapat dilihat tanda-tandanya dengan mata telanjang. Namun, jika gula darah Si Bayi memang terlalu rendah, ada beberapa tanda yang perlu diperhatikan, seperti bayi menjadi gelisah atau pemarah, sering mengamuk, dan sangat mengantuk. Bahkan, pada beberapa bayi mengalami kekenduran otot, tidak kuat mengisap, dan kejang. &nbsp; Ketika Anda pertama kali &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/1111/mengatasi-bayi-hipoglikemia/">Continued</a>

Bayi yang lahir prematur atau memiliki riwayat kesehatan yang rendah umumnya berisiko mengalami hipoglikemia. Demikian diungkapkan sejumlah ahli seperti dilansir Baby Center. Bayi-bayi yang lahir dari para ibu penderita diabetes umumnya memproduksi terlalu banyak insulin ketika mereka lahir. Hal ini membuat mereka rentan terhadap kadar gula darah yang lebih rendah. &nbsp; Namun, Anda tidak perlu &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/1108/kenali-bayi-rentan-hipoglikemia/">Continued</a>

Pernahkah Anda mendengar tentang bayi hipoglikemia? Ya, bayi hipoglikemia adalah bayi yang memiliki kadar gula darah yang rendah. Jika ini tidak diobati, tentu dapat menyebabkan risiko yang&nbsp; serius. Kadar gula darah yang dibiarkan rendah dalam waktu lama disinyalir dapat menyebabkan kerusakan otak. &nbsp; Setiap sel dalam tubuh memang membutuhkan pasokan gula darah atau glukosa agar &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/1107/bayi-bisa-hipoglikemia/">Continued</a>