Marhaban, Ya Ramadan!&nbsp; Bulan puasa yang dinanti segera tiba. Semua umat muslim menyambutnya dengan penuh suka cita. Menjalankan ibadah puasa di bulan suci ini memang selalu dinanti, termasuk mereka yang mengidap penyakit kronik, seperti diabetes. Tidak ada waktu yang boleh dilewatkan oleh pengidapnya untuk tidak mengelola diabetes mereka dengan baik, termasuk selama berpuasa agar mampu &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/560/kelola-diabetes-selama-ramadan/">Continued</a>

Kenaikan berat badan secara drastis dinilai banyak ahli akan memicu masalah kesehatan yang serius, seperti depresi, peningkatan kadar hormon kortisol, pola makan berlebihan, hingga gaya hidup tak sehat. Akhirnya, saat seseorang tidak mampu mengontrol kenaikan berat badannya, risiko terkena diabetes dan kerusakan jantung pun meningkat. Apa saja penyebab drastis kenaikan berat badan ini? Stres Seperti &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/262/penyebab-drastis-kenaikan-berat-badan/">Continued</a>

Janin yang gagal berkembang dapat terjadi karena 3 faktor, yaitu kondisi plasenta, Si Ibu, ataupun Si Janin itu sendiri. Faktor letak plasenta yang salah berpengaruh cukup besar terhadap tumbuh-kembang janin. Sementara faktor ibu disebabkan oleh penyakit yang dideritanya, seperti diabetes atau hipertensi. Faktor ketiga, yaitu faktor Si Janin yang dapat disebabkan karena adanya kelainan gen &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/242/jika-janin-gagal-tumbuh/">Continued</a>