Hingga saat ini, masih banyak orang yang salah mengartikan keluhan nyeri dada. Nyeri yang identik dengan penyakit jantung ini sering dianggap sebagai &#39;masuk angin&#39; atau gangguan penyakit ringan lainnya. Padahal, literatur kedokteran mencatat bahwa 70 persen keluhan penyakit jantung koroner diawali dengan nyeri dada yang khas. &nbsp; Nyeri dada pada penyakit jantung koroner sensasinya bisa &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/5491/alami-nyeri-dada-hati-hati-penyakit-jantung-koroner/">Continued</a>

Melihat jumlah penderita penyakit jantung kian meningkat, dibutuhkan kesadaran dalam diri akan pentingnya menjaga kesehatan jantung. Berikut beberapa hal yang dianjurkan untuk menjaga kesehatan jantung Anda! &nbsp; 1. Hindari Rokok Merokok merupakan salah satu kebiasaan buruk yang perlu ditinggalkan. Merokok memberikan sensasi stres yang dapat meningkatkan perkembangan lemak di dalam pembuluh darah jantung Anda. &nbsp; &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/5493/6-langkah-merawat-jantung-sehat/">Continued</a>

Apa yang berbahaya dari diabetes? Sejumlah pakar menyebutkan, hal paling berbahaya dari diabetes adalah komplikasi yang ditimbulkan. Perlu diketahui, diabetes hampir tidak pernah menampakkan gejala. Kalau pun ada, biasanya gejala tersebut tidak disadari. Oleh karena itu, seseorang biasanya baru terdignosa diabetes setelah mengalami komplikasi. &nbsp; Menurut Dr. dr. Budiman, Sp.PD KEMD, spesialis Endokrin Metabolisme dan &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/5247/komplikasi-diabetes-bisa-dicegah/">Continued</a>

Apakah Anda sering mengalami stres? Jika iya, Anda perlu berhati-hati, Moms. Pasalnya, studi terbaru dari Duke University Medical Center in North Carolina, AS, mengungkapkan wanita yang mengalami stres di bawah usia 50 tahun berisiko lebih besar terkena masalah jantung, yaitu salah satu penyebab kematian terbesar di dunia, dibandingkan dengan pria. &nbsp; Dilansir melalui Dailymail, banyak &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/2643/wanita-stres-berisiko-sakit-jantung/">Continued</a>

Serangan panik bisa datang dengan mendadak tanpa peringatan. Bisa datang saat Anda menyetir, berada di mal, saat tidur, atau ketika Anda berada di tengah-tengah rapat. Ini sering terjadi pada orang-orang dewasa dan lebih banyak menyerang wanita daripada pria. Ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya serangan panik, misalnya ada silsilah keluarga yang juga sering mengalami &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/2168/gejala-serangan-panik/">Continued</a>

Banyak orang mengalami 1-2 kali serangan panik selama hidup mereka. Apabila masalah yang dialami sudah selesai dan stres sudah mereda, serangan panik pun akan berhenti. Serangan panik merupakan peristiwa lanjutan dari ketakutan intens yang dapat memicu reaksi fisik parah. Meski begitu bila Anda mengalaminya secara terus-menerus, kemungkinan Anda mengalami kondisi yang disebut dengan panic disorder. &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/2157/waspada-serangan-panik/">Continued</a>

Olahraga memang dapat membuat tubuh menjadi sehat dan bugar. Tapi tahukah Anda kalau berolahraga secara berlebihan tidak baik? Ya, dilansir melalui Dailymail UK, 2 studi teranyar dari Jerman dan Swedia memperingatkan bahwa terlalu banyak berolahraga berakibat buruk bagi kesehatan jantung Anda. &nbsp; Berdasarkan penelitian para ilmuwan dari Jerman, olahraga dengan intensitas yang tinggi dapat meningkatkan &hellip; <a href="https://mb.staginghub.click/read/2087/olahraga-berlebihan-tidak-baik-bagi-jantung/">Continued</a>